Sepanjang tahun 2023 secara kumulatif, sektor parekraf menunjukkan performa yang kian tumbuh signifikan. Pertumbuhan ini ditopang dengan meningkatnya kunjungan wisman sebesar 98,30% atau 11,68 juta dibandingkan periode sebelumnya. Sejalan dengan bertambahnya pergerakan wisman, sumbangan devisa pariwisata tumbuh positif mencapai 14 miliar USD atau meningkat 106,47% dibandingkan capaian tahun 2022. Membaiknya perekonomian nasional juga didorong dari peningkatan mobilitas masyarakat yang ditandai dengan pertumbuhan wisatawan nusantara hingga mencapai 749,1 juta perjalanan (naik 11,9% yoy). Sedangkan pada sektor ekonomi kreatif, menyumbang nilai tambah ekraf yang diestimasi mencapai 1,414,8 triliun rupiah dan mampu menyerap 24,92 juta tenaga kerja. Namun disisi lain, kinerja ekspor mengalami tantangan akibat adanya ketegangan geopolitik perang dagang diantara negara mitra, serta ketidakpastian perekonomian global. Kondisi ini berdampak pada penurunan nilai ekspor ekraf sebesar 11,06% atau tercatat 23,96 miliar USD.